Minggu, 02 Agustus 2009

untittled

ini adalah sebuah kisah yang terlalu rumit untuk di pahami dan dijalani. seperti apapun aku pergi, namun aku akan tetap kembali dalam pelukannya.bisakah itu dijelaskan dengan kata-kata????aku bahkan tak mengerti sedalam apa aku mencintai dirinya. yang aku tahu, sesungguhnya aku telah lelah dengan semua perasaanku padanya, namun semakin aku lelah, semakin aku mencintainya.apakah yang sesungguhnya terjadi dengan hatiku.mengapa semuanya begitu rumit dan membuatku hilang akal....
terduduk sendiri dalam sepi....kucoba tuk mengartikan sendiri rasa di hati...setiap nafas,,,setiap detak jantung,,,setiap kata,,,,setiap tawa,,,setiap tangis,,,,setiap tatap mata,,,,setiap rayuan,,,,,setiap bisikan,,,,setiap kenangan,,,,,semua menjadi penuh arti....
mungkinkah dia akan menjadi yang terakhir untukku....

Rabu, 17 Desember 2008

confuse....

ternyata semua memang tak semudah kata...
aku masih saja menginginkan kisah ini...
aku masih saja bertahan pada keadaan ini...
aku tetap tak mengerti...
tapi aku juga tak mengerti kenapa aku tetap ingin mengakhiri...
mungkinkah semua akan menjadi nyata seperti yang kuinginkan...
kenapa semua begitu membingungkan....

Jumat, 05 Desember 2008

Pesan Terakhir

prince alphinku sayang..
maafkan aku harus melakukan semua ini..
maafkan aku yang sekali lagi melanggar janjiku dan menyakiti hatimu...
perlahan segala yang telah kita lalui akan menjadi sia-sia..
aku ingin melupakanmu dan hanya akan menyimpan kisah kita sebagai kenanganku..
dan kali ini aku tak akan mengucapkan selamat tinggal..
biarkan jika aku harus menangis aku akan menangis seorang diri...
kita sudah mengakhiri semua...
biarkan saja perasaan kita tersimpan dalam hati kita masing-masing...
aku akan belajar merelakanmu kembali dalam pelukannya...
dan kamu juga harus belajar merelakanku pergi dari hidupmu...
selamanya kita adalah teman...
tapi mungkin untuk saat ini harus kita buat jarak agar masing-masing dari kita dapat menjaga perasaan...
aku egois...
iya aku memang egois...
dan aku juga memikirkan perasaanku karena aku tak ingin terluka lagi..
sebenarnya aku sangat berharap kau akan memilihku...
karena aku percaya cintamu besar untukku dan begitu juga aku..
tapi ternyata semua itu memang tak cukup menjadi alasan untukmu memilihku...
ya sudah,,,,
aku tahu alasanmu tetap memilih dia karena kamu ingin menjagaku...
dan tak ingin dia menyakitiku...
aku bisa mengerti itu...
meski sesungguhnya aku tak mengharapkan semua kata-kata itu keluar dari mulutmu...
karena sesungguhnya keadaannya tetap sama...
saat inipun hubungan kalian tetap menyakitiku...
kerelaan itu ternyata masih sulit untuk kulakukan..
jujur aku juga kecewa dengan keputuan kita ini...
tapi apa mau dikata...
mungkin harapanku memang terlalu besar...
dan aku tak bisa menggapainya sekarang..
ketika semua yang kulihat membuatku menangis...
aku harus menghapus air mataku sendiri dan menjadi kuat sendiri...
dan ketika segala yang ada di sekitarku itu penuh rahasia dan kepalsuan...
aku harus menumbuhkan harapanku sendiri dan menjaga ketulusan di hatiku untuk mencari semua kebenarannya..
satu orang yang harus kuingat untuk mendampingiku...
ternyata adalah diriku sendiri...
perasaan memang tak bisa dibohongi bukan...
kamu dan dia memang sudah lama menjalani cerita ini...
maka biar aku menjadi sedikit selingan dan akan pergi pada tengah cerita...
dan setelah itu kamu dan dia akan kembali menjalani cerita ini...
aku percaya kamu mencintainya lebih dari yang kamu tahu...
aku tahu perasaan itu masih besar untuknya...
bahkan mungkin lebih besar daripada perasaanmu untukku..
karena itu aku tak akan kembali dalam cerita ini...
biar kalian berdua yang melanjutkan dan menentukan bagaimana akhir dari cerita ini..
jagalah dia baik-baik jika kamu memang tak ingin kehilangan dia..
kamu tahu kan seperti apa dia..
tapi kamu harus belajar menerima dia apa adanya seperti dia menerima kamu apa adanya..
dia bukan aku...
dia punya cara sendiri untuk mencintaimu...
hargailah perasaan yang ada dalam hatinya...
jangan sampai kamu buat dia menyakitimu...
dan aku yakin kamu lebih mengerti bagamana dia daripada aku..
memang segala sesuatunya tak pernah mudah...
tapi aku yakin ini jalan yang akan menghadirkan kebahagiaan bagi kita semua..
dan mungkin suatu saat nanti..
jika kamu teringat akan kisah kita..
kamu akan tersenyum dan berkata pada dirimu sendiri..
ini adalah kisah manis dalam hidupmu, dan bahwa kamu pernah menyimpan perasaan untukku...
begitu juga aku...
tolong simpan selalu bulan dan bintang itu ya...
karena mungkin itu adalah satu-satunya benda yang akan mengingatkanmu padaku...
anggap saja mereka sebagai penggantiku yang akan selalu menemani tiap malammu..
karena aku juga telah mengirimkan cintaku yang teramat besar pada mereka agar mereka bisa menyampaikan semua itu padamu..
kamu tak kan kehilangan cinta ini..
karena seperti permintaanmu..
aku akan tetap menyimpan rasa ini dan kamu dalam hatiku...
sebagai kenangan...
sekali lagi maafkan aku...
mungkin aku akan benar-benar menghilang...
hingga perasaan ini terendap dalam hatiku dan aku bisa melupakan semuanya...
inilah kejahatanku padamu...
tapi perlahan luka itu juga akan mengendap...
berusahalah untuk menjadi kuat...
masih banyak orang di sampingmu yang menyayangimu...
bahkan mungkin lebih dari rasa sayangku padamu...
aku memang lemah...
jangan menyesali apa yang telah terjadi...
belajarlah untuk menjadi orang yang dewasa dan kuat...
aku akan selalu berdoa untukmu..
semoga kamu lancar menjalani ujian taekwondomu tanggal 14 nanti...
semoga kamu lancar dan sukses menghadapi ujian masuk AL...
dan semoga kamu bahagia...
semoga senyum masih akan terus terukir di wajahmu...
percayalah bahwa kamu akan mendapatkan yang terbaik ya...
berpikirlah ke depan,,,pandang masa depanmu...
jangan pernah lupakan Tuhan yang selama ini telah banyak menyelamatkanmu...
semoga doa ini bisa melindungimu...
aku sayang kamu...
selamat tinggal prince alphinku...
selamat menjalani kehidupanmu....




orang yang pernah menyayangimu dan pernah mengisi hatimu
Princess dime




kisah Terakhir..

"when the vision arround you bring tears in your eyes..
and all that surround you are secret and lies..
I'll be your strengt..
I'll give you hope..
keeping your faith when it's gone..
The one you should call..
was standing here all along..."

ternyata semua itu palsu..
aku tahu dan seharusnya aku sudah menyadarinya dari awal...
ketika segala yang kulihat membuatku menangis..
dan segala sesuatu di sekitarku adalah kepalsuan...
lau tak bisa menjadi kekuatan bagiku..
kau tak bisa memberiku harapan...
kau tak bisa menjaga ketulusan dan kejujuranku ketika itu semua telah pergi dariku...
kau bahkan tak bisa menjadi tempat untukku sekedar bersandar...
apakah itu yang dinamakan cinta...
mungkin aku sendiri juga tak mengerti apa artinya cinta...
tapi yang kutahu...
yang bernama cinta itu telah membuatku cukup banyak terluka...
mencintaimu adalah sebuah kesalahan yang terindah yang pernah kubuat dalam hidupku..
tapi kesalahan adalah tetap sebuah kesalahan..
tak bisa lagi di lanjutkan...
dan sekarang adalah waktunya bagiku untuk menghilangkan segala perasaan yang ada di hatiku untukmu...
karena aku sudah tak ingin lagi kembali..
dan tak boleh kembali...
aku akan belajar..
melupakanmu..
dan merelakanmu kembali dalam pelukannya...

" love was when I love you..
one true time I hold to..
in my life will always go on.."

cinta adalah ketika aku mencintaimu...
sekali ku genggam dalam hidupku..
dan selamanya aku akan mengenang itu...
aku ingin mengucapkan selamat tinggal..
tapi kurasa itu tak perlu..
jalan sudah kita ambil...
meskipun ini sangat menyakitkan tapi aku memang harus menjalaninya..
toh semua memang tak semudah apa yang telah kita bicarakan..
hati ini pasti akan memberontak tak ingin kehilanganmu...
tapi ada rasa yang sulit untuk kujabarkan...
dibalik itu semua aku percaya...
bahwa ini adalah jalan terbaik...
aku juga percaya...
jika tangan kita memang ditakdirkan untuk saling bergandengan...
maka tanagn ini akn kau genggam selamanya...
bersama dengan hati dean cinta ini...
namun jika ternyata kisah kita memang harus berakhir sekarang...
kenangan mencintaimu akan tetap menjaga perasaan ini dan tersimpan di hatiku...
aku tak menyesali...
karena aku tahu memang tak ada yang perlu di sesali...
cinta bukanlah sesuatu yang pantas untuk di sesali bukan...
biar bagaimanapun,,,
kamu telah memberiku banyak hal yang tak akan pernah terlupakan..
mengajariku tentang indahnya mencintai dengan tulus...
semua berharga...
sangat berharga...
aku mungkin tak sempat mengucapkan teria kasih secara langsung..
tapi aku akan mendoakanmu dari jauh..
mengharapkan kebahagianmu...
karena mungkin aku tak akan sanggup melihat itu lagi nanti...
karena aku telah mencoba untuk mengubur perasaan ini dalam-dalam....
prince alphinku...
maaf aku tak bisa menepati janjiku...

Senin, 03 November 2008

Ketika Hati..

Ketika hati telah lelah untuk mencinta...
Ketika hati tak ingin lagi untuk bercinta...
Ketika hati telah merasa beku untuk berkasih...
Ketika hati telah menjadi jenuh untuk memberi kasih...
Apa yang akan terjadi dengan hati itu...

Ketika Aku Ingin Dimengerti...

Salahkah aku ketika cinta itu terasa pudar dan aku mencoba menghadirkannya lagi...
Aku hanyalah seorang gadis...
Yang tak bisa selamanya tersenyum di atas luka yang membakar hatiku...
Dan tak pula selamanya harus menagis ketika pedih mengiris jiwaku...
Aku tak bisa selamanya bertahan..
Dengan cinta yang semakin terasa dingin dan menyiksa...
Akupun tak bisa selamanya sanggup menjadi orang yang harus memberi cinta...
Dalam hatiku ini masih ada hasrat...
Bukan hanya untuk mencintai...
Tapi juga untuk di cintai...
Salahkah aku bila menginginkan cinta itu...
Salahkah aku bila aku ingin sekali tuk di mengerti...
Tapi mengapa...
Ia selalu buatku menangis tanpa henti...
Ia tak mau mencoba mengerti...
KAsihan nian aku yang terpedaya oleh rasa...
Membiarkan hatiku di permainkan oleh rasa seperti ini...
Tapi aku tak bisa...
Aku ingin sekali ada dia tuk memelukku ketika aku membutuhkannya...
Aku ingin sekali ada dia tuk tempatku menyandar ketika aku meninginkannya...
Tapi mengapa cinta itu tak bisa mengerti...
Kenapa...

AKU BENCI

Aku benci ketika aku harus mencintainya dan aku tak bisa pergi...
Aku benci ketika aku harus selalu memaafkannya meski ia menyakitiku lagi..
Aku benci ketika aku harus tersenyum padanya sedangkan hatiku tengah menangis karenanya...
Aku benci ketika aku harus berkata aku rindu namun hatiku telah jenuh akan sikapnya...
Aku benci ketika aku harus mengalah walau sebenarnya aku ingin marah...
Aku benci ketika aku tak bisa membencinya karena aku begitu menyayanginya...
Aku benci ketika aku tak mampu berpaling dari rasa ini meski aku ingin...
Aku benci ketika aku sadar rasaku begitu dalam untuknya dan aku tak bisa berpaling...
Aku benci ketika aku menjadi terlalu lemah dan selalu mencoba bertahan...
Au benci pada diriku yang tak mampu melakukan apa yang hatiku ingi lakukan karena rasa yang begitu dalam ini tengah menjeratku dengan begitu erat...


Blogspot Template by Isnaini Dot Com